Exponesia.id – Bacaan Sholawat Mansub Karya Habib Sholeh : Keutamaannya Lengkap. Sholawat Mansub karya Habib Sholeh telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kekayaan budaya dan spiritualitas umat Islam. Melalui keindahan lirik dan melodi yang disampaikan, karya ini mampu menghadirkan nuansa keinsafan dan kecintaan kepada Sang Pencipta. Dalam setiap nadanya, Sholawat Mansub membawa makna mendalam yang mencerminkan kehormatan dan keagungan Rasulullah SAW.
Habib Sholeh, sebagai pencipta sholawat ini, berhasil menggambarkan kecintaannya kepada Nabi Muhammad SAW melalui kata-kata yang indah dan penuh makna. Sholawat Mansub tidak sekadar sebuah lagu, melainkan sebuah bentuk doa yang mengalir dari hati yang tulus.
Dalam artikel ini, kita akan menyelami lebih dalam tentang Bacaan Sholawat Mansub Karya Habib Sholeh, menggali makna-makna yang tersembunyi, serta merasakan keajaiban spiritual yang terkandung di dalamnya. Mari kita bersama-sama menelusuri keunikan dan keindahan dari setiap bait Sholawat Mansub ini.
Siapa Pemilik Sholawat Mansub?
Pemilik Sholawat Mansub, atau yang lebih dikenal sebagai pemilik ijazah Sholawat Mansub, adalah seorang ulama terkemuka bernama Habib Sholeh bin Muhsin al-Hamid, yang lebih dikenal sebagai Habib Sholeh Tanggul. Beliau merupakan tokoh ulama yang aktif dalam kegiatan dakwah di Tanggul, Jember, Jawa Timur.
Ayah Habib Sholeh, yaitu Muhsin bin Ahmad al-Hamid, juga seorang ulama Wadi ‘Amd yang dihormati, dikenal dengan julukan al-Bakri al-Hamid. Ibunya, Aisyah, berasal dari keluarga al-‘Abud Ba ‘Umar dalam kalangan klan masyaikh atau non-habaib al-‘Amudi. Masa kecil Habib Sholeh dihabiskan untuk menuntut ilmu agama, dengan guru utama dalam bidang ilmu fikih dan tasawuf adalah ayahnya sendiri, Habib Muhsin bin Ahmad al-Hamid.
Pelajaran tentang Al-Qur’an diterima dari Syekh Saíd Ba Mudhij, seorang ulama terkemuka Wadi ‘Amd. Sholawat Mansub, yang menjadi bagian penting dari ajaran yang disebarkan oleh Habib Sholeh, memiliki kisah unik di balik pembentukannya.
Dalam kitab Manaqib, dijelaskan bahwa asal mula Sholawat Mansub terbentuk dapat dirunut kembali ke dua pendapat. Pertama, ketika Habib Sholeh berziarah di makam Rasulullah, Madinah, dan melakukan pengasingan diri (khalwat) di sana. Saat itu, ia mendapat bisikan suara sayub sayub lafal Sholawat yang sekarang disebut Sholawat Mansub, yang konon berasal dari Nabi Muhammad SAW.
Pendapat kedua menyebutkan bahwa Sholawat Mansub muncul karena diberikan oleh Nabi Khidir ketika Habib Sholeh sedang dalam perjalanan spiritual. Pada suatu waktu, Nabi Khidir menjelma menjadi seorang pengemis dan mendekati Habib Sholeh yang berada di stasiun ingin melakukan perjalanan. Meski saat itu Habib Sholeh tidak memiliki uang, pengemis tersebut tetap meminta uang.
Habib Sholeh kemudian menyadari bahwa pengemis tersebut adalah jelmaan dari Nabi Khidir. Khalwat yang dilakukan oleh Habib Sholeh selama tiga tahun juga menjadi bagian dari peristiwa ini. Selama periode tersebut, Habib Sholeh tidak makan, minum, tidur, dan sama sekali tidak bertemu dengan siapa pun. Sholawat Mansub hadir di tengah-tengah khalwat ini, dengan lantunan yang terdengar sayup-sayup di telinga Habib Sholeh.
Dari peristiwa inilah, Sholawat tersebut dinamai oleh Habib Sholeh dengan sebutan Sholawat Mansub. Dengan demikian, pemilik Sholawat Mansub adalah Habib Sholeh bin Muhsin al-Hamid, yang menerima warisan spiritual ini melalui pengalaman uniknya dalam khalwat dan perjumpaan dengan Nabi Khidir.
Bacaan Sholawat Mansub Karya Habib Sholeh
Nah berikut adalah Bacaan Sholawat Mansub Karya Habib Sholeh secara lengkap :
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةً تَغْفِرُ بِهَا الذُّنُوْبَ , وَتُصْلِحُ بِهَا الْقُلُوْبَ , وَتَنْطَلِقُ بِهَا الْعُصُوْبُ , وَتَلِيْنُ بِهَا الصُّعُوْبُ , وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ إِلَيْهِ مَنْسُوْبٌ
Arab latin: Allahumma sholli ala Sayyidina Muhammadin sholatan taghfiru bihadzunuba, wa tuslihu bihal quluba, wa tantholiqu bihal usuba, wa talinu bihasshu’uba, wa’ala alihi wa sohbihi wa man ilaihi mansubun.
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad yang dengannya Engkau ampuni kami. Engkau perbaiki hati kami, menjadi lancar urat-urat kami, menjadi mudah segala kesulitan, juga kepada keluarga dan para sahabatnya.”
Keutamaan Mengamalkan Sholawat Mansub
Setelah mengetahui Bacaan Sholawat Mansub Karya Habib Sholeh, nah selanjutnya dalam mengamalkan Sholawat Mansub memiliki sejumlah keutamaan yang sangat dihargai oleh kaum Muslimin. Beberapa di antaranya adalah:
1. Mendapat Rezeki yang Tak Disangka-sangka
Sholawat Mansub diyakini memiliki kekuatan untuk membuka pintu rezeki yang tidak terduga. Para penganutnya meyakini bahwa dengan konsisten mengamalkan sholawat ini, Allah SWT akan memberikan rezeki yang tak terduga dan melimpah.
2. Wafat dalam Keadaan Husnul Khotimah
Keutamaan lainnya yang diyakini oleh pengamal Sholawat Mansub adalah kemungkinan untuk wafat dalam keadaan husnul khotimah, yaitu dalam keadaan baik dan diberi hidayah oleh Allah. Hal ini dianggap sebagai anugerah besar bagi mereka yang tekun dalam mengamalkan sholawat ini.
3. Dimudahkan Hajatnya
Pengamal Sholawat Mansub meyakini bahwa dengan intensitas doa dalam bentuk sholawat ini, Allah akan memudahkan segala hajat dan kebutuhan hidup mereka. Hal ini mencakup berbagai aspek kehidupan, seperti rezeki, pekerjaan, keberhasilan, dan lainnya.
4. Sebagai Obat saat Merasa Sakit
Sholawat Mansub juga dipercayai memiliki kekuatan sebagai obat spiritual. Dalam keadaan sakit, pengamalnya meyakini bahwa merutinkan sholawat ini dapat membawa ketenangan dan kesembuhan, tidak hanya secara fisik tetapi juga secara mental dan spiritual.
5. Bahagia Dunia dan Akhirat
Pengamal Sholawat Mansub diharapkan akan merasakan kebahagiaan tidak hanya dalam kehidupan dunia, tetapi juga di akhirat. Ketenangan hati, keberkahan, dan kebahagiaan dalam melaksanakan ibadah diyakini sebagai buah dari mengamalkan sholawat ini.
6. Diberi Kemudahan dalam Kesulitan Hidup
Sholawat Mansub dianggap sebagai bentuk doa yang dapat membawa kemudahan dalam menghadapi kesulitan hidup. Para penganutnya yakin bahwa dengan bersungguh-sungguh mengamalkan sholawat ini, Allah akan memberikan pertolongan dan kelapangan dalam menjalani kehidupan yang penuh ujian.
Penutup
Dengan demikian, kita dapat menyimpulkan bahwa bacaan Sholawat Mansub karya Habib Sholeh merupakan warisan spiritual yang memiliki nilai tinggi dalam kehidupan beragama. Melalui bait-bait indah yang dihasilkan oleh beliau, kita diajak untuk memperkuat ikatan batin dengan Rasulullah SAW serta meningkatkan kecintaan terhadap Nabi Muhammad. Semoga bacaan Sholawat Mansub ini dapat menjadi sumber inspirasi dan keberkahan bagi kita semua.
Mari terus memperkaya diri dengan amalan-amalan yang dapat mendekatkan kita kepada Allah SWT. Terakhir, mari kita jaga dan lestarikan warisan keagamaan ini sebagai bentuk penghormatan dan rasa syukur kepada Habib Sholeh yang telah berupaya melestarikannya. Bacaan Sholawat Mansub karya beliau bukan hanya sekadar rangkaian kata, melainkan cahaya rohaniah yang menerangi perjalanan spiritual kita.
Itu saja pembahasan yang bisa exponesia.id berikan mengenai Bacaan Sholawat Mansub Karya Habib Sholeh. Semoga bisa bermanfaat, Aammiinn